Dalam rangka menyelesaikan skripsiku yang sudah kelewat dua semester ini, setiap malam, sepulang kerja, dan sebelum ketiduran, biasanya aku menghabiskan waktu untuk membuka *baca: open file* berkas laporan skripsi yang masih mentok di bab 3 *apa?? dua semester cuma bab 3??!*. Iya, bab 3. Lebih tepatnya bab 3 awal.
Ternyata buat laporan itu gak semudah bikin penelitiannya. Ini bukan sombong, karena penelitiannya juga belum selesai kok. Tadinya aku pikir ini bakal cepet, tapi jadi susah karena banyak banget godaan yang tiada pernah berakhir setiap harinya. Ada movie barulah, anime barulah, diajak main game, pokoknya adaa aja setiap harinya.
Dengan waktu sehari yang cuma 24 jam, dikurangi 8 jam kantor, 8 jam tidur (sudah termasuk insom), dan 4 jam waktu tak terduga, maka hanya tersisa waktu 4 jam yang aku rasa gak efektif untuk menyelesaikan dunia perskripsian ini. Bukannya nyari-nyari alasan, tapi ini fakta yang aku jalani!
Skip, skip.
Setiap jumat malem, aku punya kebiasaan nginep di kos temen. Bikin skripsi? Enggaklah, karena malem jumat itu waktunya main game! Sebagai mahasiswa yang manusiawi, kita tidak boleh terlalu serius menjalani hidup kan? Nah, di sinilah era baru dimulai. Ketika aku tiba di kos, ternyata cuma ada dua temen yang keliahatannya sedang serius tingkat mahasiswa pengen lulus. MEREKA NYEKRIPSI, MEN! NYEKRIPSI!!
Seketika aku pun pelonga-pelongo lihatin mereka, ternyata aku gak salah pilih temen yak *bilangnya dalem ati*. Saking exicitingnya, aku pun terus-terusan merhatiin laporan skripsi mereka berdua yang kelihatannya sangat profesional. Dari sinilah akhirnya muncul beberapa hal menarik yang bikin aku penasaran:
- "Kok laporannya cuma satu file ya?"
- "Kok di samping itu ada daftar isinya?"
- "Eh, daftar isinya bisa diklik!"
Maka terjadilah percakapan saling tanya yang sebenernya gak perlu aku tulis panjang-panjang di sini. :p
Skip, skip.
Singkat cerita, aku pun jadi belajar microsoft word sama mereka. Ini nih manfaatnya punya temen! Dan akhirnya, aku pun jadi tahu kecanggihan microsoft word dibanding notepad dan wordpad yang melegenda itu. Saking-sakingnya gak pernah dibuka, rasanya terhina banget jadi mahasiswa tapi microsoft word aja gak ngerti, ahaha.
![]() |
Katanya. |
Thankyu n' dont forget to smile!
Denpasar, 26 Agustus 2014
Ipunk Vizard
Posting Komentar